Tetap Akrab dengan Mantan Pacar Setelah Putus Nggak Selalu Mustahil, Seperti Awkarin dan Alfi

BandarQ-Siapa yang tidak mengenal Awkarin, selebgram yang awal kemunculannya diwarnai drama-drama percintaan dengan mantannya, Gaga? Tahun 2017 lalu, Awkarin dikabarkan kembali menjalin hubungan asmara dengan seorang laki-laki bernama Alfi Asyari. Kebersamaan mereka pun sering diunggah di akun Instagram @awkarin. Publik berasumsi hubungan ini cukup serius karena Awkarin telah menggandeng Alfi ke pernikahan kakaknya. Sayangnya, takdir berkata lain. Hubungan mereka kandas di tengah jalan, namun hingga saat ini keduanya masih terlihat akrab.

Bandar66-Foto-foto keduanya setelah menjadi mantan kekasih adalah buktinya. Awkarin dan Alfi masih sering berfoto berdua. Di satu sisi, hal ini membuktikan bahwa putus cinta ternyata tak juga bermakna putus hubungan. Putus cinta juga tak harus menyajikan drama di media sosial. Ternyata ada putus yang baik-baik saja. Ada yang mengatakan bahwa ketika sebuah hubungan berakhir dan dua orang masih bisa berhubungan baik, kemungkinannya ada dua

Domino99-Pertama, keduanya tidak pernah saling mencintai. Kedua, keduanya masih saling mencintai. Tentu saja yang tahu hanya dua orang tersebut, dalam hal ini Awkarin dan Alfi. Terlepas dari itu, warganet menganggap hubungan Awkarin dan Alfi setelah putus ini sebagai ‘mantan goals’. Benarkah berteman akrab dengan mantan pacar merupakan sebuah pilihan yang baik? Bukankah malah akan menimbulkan perasaan yang aneh dan ganjil?

Bandarpoker-Kita sepakat bahwa mantan pacar adalah seseorang yang ditakdirkan untuk saling mencintai dan menghabiskan waktu bersama, tapi tidak selamanya. Jika setelah putus masih saling berbagi kebahagiaan dan kesedihan layaknya ketika berpacaran, untuk apa putus? Tentu kamu bisa berkilah, “curhatnya sekarang hanya seperti teman biasa.” Tapi tetap saja, perasaan yang pernah bersarang di hatimu dan mantan pacar rawan muncul kembali ke permukaan. Yang ada malah kepingin balikan.

Sakong-Setelah putus, dua orang perlu menjaga jarak untuk menetralkan hati masing-masing. Istilahnya, move off. Membersihkan hati dan pikiran dari kenangan bersama mantan, menata hati, mengembalikan kebiasaan yang biasa dilakukan sendiri sebelum bertemu mantan, mengatur hidup agar kembali baik-baik saja sebelum menemukan orang lain untuk mengisi hari-hari. Baru setelah itu move on ke orang lain. Jadi, apakah benar menjalin hubungan baik dengan mantan adalah ‘mantan goals’? Sepertinya tidak.